Raih Cuan Maksimal: 10 Jurus Jitu Bisnis Rental Sepeda & Skuter Listrik Biar Nggak Bangkrut!
Halo, Salam Go Green! Kamu tertarik terjun ke dunia
rental sepeda listrik atau skuter listrik atau mobil wahana Listrik (odong-odong
Listrik)? Atau mungkin kamu sudah punya bisnis ini tapi pengen lebih cuan makin
profit dan berkelanjutan? Pas banget! Artikel ini wajib kamu baca sampai
tuntas. Tujuan kita di sini jelas: gimana caranya bisnis rental kamu bisa mendatangkan
keuntungan, bikin pelanggan senang, dan terus berkembang, bukan malah
kolaps di tengah jalan. Yuk, langsung bedah poin-poin pentingnya!
![]() |
Rental Sepeda Listrik untuk wisata |
1. Lokasi Strategis!
Ini fundamental dan sederhana memang, Pemilihan lokasi
bukan cuma soal ramai pengunjung, tapi juga perhatikan medannya.
- Hindari terlalu banyak tanjakan: Medan yang terus menanjak akan membuat baterai bekerja ekstra keras, akibatnya baterai jadi cepat boros dan umurnya pun pendek. Ingat, baterai itu komponen paling mahal!
- Waspada jalan
Rolling bergelombang/naik turun:
Selain boros baterai, medan seperti ini juga meningkatkan risiko penyewa
jatuh atau kecelakaan, yang bisa berujung pada kerusakan unitmu. Getaran jalan
berlubang/ Gravel juga kurang nyaman dengan sepeda Listrik/ Skuter Listrik.
- Cek perizinan: Jangan sampai lokasi rentalmu bermasalah dengan
administrasi atau perizinan. Nggak mau kan, kalau tiba-tiba digaruk Satpol
PP? Pastikan semua legal dan aman. Sudah banyak tempat-tempat umum yang
menuliskan larangan skuter Listrik.
Pilih lokasi yang datar, akses mudah, dan pastinya,
legal ya!
2. Wajib Punya Teknisi Pribadi, kalau bisa menguasai dasar-dasar perbaikan.
Banyak banget bisnis rental yang mengabaikan poin
krusial ini. Mereka fokus ke Bisnis Centris saja, tapi saat ada kerusakan,
mereka kebingungan. Kerusakan kecil yang tidak segera ditangani, lama-lama
bisa jadi masalah besar!
diagnosis sendiri sebenarnya mudah memiliki mekanik sendiri / rekan mekanik akan sangat membantu
Itulah kenapa penting banget punya teknisi sendiri, atau setidaknya kenalan ahli elektronik kendaraan listrik yang bisa diandalkan. Mereka bisa langsung sigap memperbaiki kerusakan-kerusakan minor, sehingga unitmu cepat kembali beroperasi dan tidak sampai merembet ke kerusakan yang lebih parah. Ini investasi jangka panjang, lho!
3. Kenali Betul Kualitas Kendaraan yang Direntalkan
Sebagai pemilik bisnis rental, kamu wajib belajar
dan mengumpulkan wawasan dasar tentang setiap unit yang kamu rentalkan.
Berani merentalkan produk, berarti kamu harus benar-benar kenal produk itu luar
dalam.
Jangan sampai kamu nggak tahu batasan kemampuannya! Misalnya, kamu merentalkan sepeda listrik dengan baterai 36V 10Ah, tapi kamu paksakan untuk disewa di medan tanjakan ekstrem atau perjalanan jauh. Jelas, komponen akan cepat rusak.
![]() |
Contoh rentalan Animal riding |
4. Jangan Termonopoli oleh Brand/Merek Tertentu
Ingat artikel kita tentang CAN bus, UART, atau IoT
yang bikin komponen jadi "saling ngobrol"? Itu memang canggih, tapi
ada kelemahannya: suku cadang jadi sulit diganti dengan part aftermarket
atau universal yang tidak terikat merek.
Link Artikel MENGENAL CAN BUS pada KENDARAAN LISTRIK.
![]() |
komponen saling terikat, jadi tidak leluasa dalam ganti sparepart |
Untuk bisnis rental, sebisa mungkin hindari unit
yang suku cadangnya dimonopoli merek tertentu. Kenapa? Agar ke depannya,
jika ada kerusakan, kamu bisa lebih leluasa melakukan rekayasa atau modifikasi
dengan sparepart universal yang harganya jauh lebih terjangkau.
Sparepart yang sifatnya terintegrasi dan berpasangan biasanya lebih sulit
didapat (hanya dealer merek terkait yang jual) dan harganya mahal. Pikirkan
jangka panjang!.
5. Rutin Cek, Rawat, dan Lakukan Perawatan Berkala
Ini fundamental banget untuk menjaga unitmu tetap
prima dan awet.
- Cek kondisi
baterai: Pastikan baterai
selalu dalam kondisi prima dan siap pakai saat direntalkan. Memaksa sepeda
listrik bekerja pada baterai lowbat itu sangat berbahaya bagi umur
baterai. Apalagi kok sampai jalannya putus-putus dipaksa dorong jalan, itu
sungguh perbuatan menyiksa bagi baterai.
aki Sepeda Listrik, Mobil wahana Baterai - Periksa drivetrain (penggerak): Pastikan tidak ada bagian yang seret atau bergesek, karena ini bisa membuat efisiensi energi boros.
- Perhatikan tekanan
ban: Fakta yang jarang diketahui,
ban gembos sedikit saja bisa bikin efisiensi baterai langsung anjlok!
Pastikan tekanan angin ban selalu sesuai standar.
Perawatan rutin itu investasi, bukan biaya tambahan!
6. Wajib Punya Suku Cadang Backup!
Anggaplah kamu punya 10 unit sepeda atau skuter
rental. Idealnya, kamu harus punya 3-4 FREE SPACE unit suku cadang BACKUP.
Artinya, ketika ada unit yang rusak, kamu bisa langsung mengganti sparepartnya
dengan cepat tanpa harus menunggu proses perbaikan.
Kami Bogipower Electric sering banget dihubungi
pebisnis rental yang panik buru-buru order sparepart menjelang libur panjang
atau Lebaran. Kenapa harus mendadak? Kenapa tidak persiapkan stok backup
dari jauh-jauh hari?
![]() |
Suku cadang |
Sparepart yang wajib kamu stok backup:
- Elektronik: Baterai, Kontroler, Handle Gas, LCD Dashboard/Display.
- Mekanikal: Gir, Rantai, Kampas Rem, Ban Dalam, Kawat
Rem/Kawat Shifter, dan aneka bearing.
7. Inovasi / Modifikasi untuk Ketahanan Produk
Jangan hanya puas dengan spesifikasi bawaan pabrik.
Berikan inovasi agar produk rentalmu lebih tangguh dan handal di lapangan.
Contohnya:
- Tambah jumlah
MOSFET pada kontroler: Untuk
ketahanan arus (ampere) yang lebih tinggi.
- Upgrade sel baterai: Agar kapasitas Ah lebih besar dan daya tahan lebih lama.
- Upgrade kabel dan konektor: Demi ketahanan arus kerja yang lebih tinggi.
- Pasang MCB atau ampere
limiter: Agar penggunaan
arus bisa dibatasi, demi keselamatan komponen dan penyewa.
- Batasi kecepatan: Demi keamanan dan keselamatan komponen serta
penyewa. Ini bisa mengurangi risiko kerusakan fatal.
- Sound engine: Pura-pura suara mesin agar lebih menarik (sudah
banyak yang jual modulnya sound bosster ini di Online Shop).
8. Stok Komponen Perbaikan Itu Penting!
Selain sparepart cadangan, kamu juga harus punya stok
komponen bahan untuk perbaikan.
- Hall Sensor:
Untuk motor dinamo BLDC, hall sensor itu ibarat busi pada mesin
bensin. Bisa rusak kapan saja tanpa gejala. Jadi, wajib punya banyak stok!
- Brush: jika BLDC membutuhkan hall sensor, maka jika
Brushed DC motor itu bahan yang bersifat habis pakai adalah arang brush
atau brushtel.
- MOSFET: Banyak ditemukan di kontroler, BMS, dan charger
yang sering rusak dan butuh diganti. Stok juga!
- Kabel, Soket, Skun,
isolator: ingat jangan pernah
sambung kabel kelistrikan di kendaraan Listrik Cuma putir dan kasih
isolasi, BAHAYA. Wajib pakai skun socket, dan isolator yang standar.
- Aki/Baterai: Meskipun komponen besar, aki dan baterai lithium
punya umur pakai. Artinya, mereka akan habis masanya. Rental wajib punya
stok cadangan. Misal kendaraan punya 10 maka baterai tidak boleh Cuma nge-pas
ada 10. Harus ada 2-3 baterai untuk free backup.
9. Sisihkan Dana untuk "Tabungan Baterai"
Anggaplah baterai itu "bensin" untuk motor
konvensionalmu. Bedanya, kamu membeli "bensin" untuk 3 tahun
sekaligus di awal. Banyak pebisnis rental kaget ketika tiba saatnya membeli
aki/baterai baru yang harganya bisa Rp 2-3 jutaan.
![]() |
insvesAKI. alias nabung buat baterai di masa depan Bukan malah menjelang habis masa pakai baterai terus dijual |
Mulai sekarang, sisihkanlah pendapatan harianmu,
misalnya Rp 5.000 atau Rp 10.000 setiap hari. Maka, setelah 2 atau 3
tahun, kamu tidak akan kaget lagi saat harus membeli baterai baru. Ini adalah
perencanaan keuangan yang cerdas untuk keberlanjutan bisnismu.
10. Saling Share Ilmu dengan Sesama Pebisnis Rental
Jangan pernah menganggap pebisnis rental lain sebagai
pesaing mutlak. Saling berbagi itu indah! Berbagi testimoni atau
pengalaman tentang kualitas produk bisa sangat membantumu menemukan unit atau
sparepart yang paling cocok untuk medan rentalmu. Jangan hanya fokus pada ego
bisnis semata. Mari bersama-sama kembangkan nuansa "go green" dan
ekowisata di kalangan masyarakat!
Semoga tips ini bisa jadi panduan berharga untuk
bisnis rental sepeda atau skuter listrikmu. Dengan perencanaan dan eksekusi
yang tepat, yakinlah bisnismu akan berkembang dan mendatangkan benefit
maksimal! Adakah tips lain yang ingin kamu tambahkan? Yuk, bagikan di kolom
komentar!